KONFIGURASI REMOTE SERVER

 LAPORAN 

KONFIGURASI REMOTE SERVER 


Nama    : Anugerah Sabdo Panggalih  

Kelas    : XI TKJ A


Alat dan Bahan :

- Laptop

- Aplikasi VMWare 

- Aplikasi PuTTY

- PNET LAB


            Remote server adalah sebuah teknologi yang digunakan untuk meremote server yang bisa diakses dari jarak yang jauh.. Jadi meskipun pengguna tidak menggunakan jaringan LAN yang sama dengan server, pengguna server tetap bisa mengakses server tanpa harus ke lokasi. 

Fungsi dari remote server :

- Mengatur dan mengendalikan komputer dari jarak yang jauh 

- Melakukan restart dan konfigurasi server dari jarak yang jauh

- Memantau penggunaan resource hardware server 


Langkah-Langkah :

1. Buatlah sebuah Virtual Machine di aplikasi VMware

    - Name for the new wirtual machine : Anugerah-XITKJA (gunakan nama sendiri)

    - Storage : New Folder (buat folder baru)


2. Untuk menu Hardware maka
    - pada memory pilih 2 GB (sesuaikan dengan recommend memory)
    - Network adaptor 2 pilih configure adapter (ceklis pada wireless network adapter)

3. Setelah itu maka akan muncul tampilan seperti ini.
    - Lihat IP Address : 192.168.234.250
    - Isi pnetlab login : root
    - Isi password : pnet

4. Setelah muncul tampilan seperti ini. Maka isi :
    - Type the root password 
    - Repeat the root password 
    - Type the DNS domain : galih.com
    - Use DHCP or Static : DHCP
    - Type hostname/IP Address : kosongkan
    - Choose how the VM can connect    : Direct Connection 





5. Masuk ke PNETLAB melalui browse google dengan mengetik ip address.
    - Pilih Offline Mode 
    - Isi admin, pnet dan default console


6. Pada tampilan PNETLAB pilih Devices dan pilih Ubuntu Server  lalu klik get device 

7. Cek Ip Address dan Gateway laptop/komputer

8. Buat new LAB dengan mengisi nama 

9. Pada tampilan selanjutnya maka membuat perangkat server. 
    - Pilih menu 



    - Template : Docker.io
    - Name : server
    - Icon : Fileserver Blue
    - Ethernet : 3
    - Eth 1 : 192.168.234.105 ( di oktet ke 4 gunakan nomor absen)
    - Eth 2 : 105.105.105.1/24 (di oktet ke 1,2,3 gunakan nomor absen, oktet ke 4 gunakan angka 1)
    - Eth 3 : 192.168.234.237 (ip gateway)
    - Primary console : Telnet (default)
    - Secondary console : SSH
    Jika sudah lalu klik save


10. Selanjutnya tambahkan perangkat internet, dengan cara klik kanan dan. muncul menu seperti ini, lalu pilih network

11. Lakukan konfigurasi pada perangkat internet
    - Number off network : 1 (karena hanya membuat 1 perangkat internet
    - Name/Prefix : internet
    - Type : Management(Cloud0)
    Jika sudah klik save 

12. Kemudian membuat perangkat switch.
    - Klik kanan dan pilih menu : Node

13. Lakukan konfigurasi switch dengan mengisi 
    - Number off network : 1 (karena hanya membuat 1 perangkat)
    - Name/Prefik : switch (sebagai keterangan)
    - Icon : switch blue 
    Lalu jika sudah klik save 



14. Setelah itu membuat perangkat berupa PC.
    - Klik kanan lalu pilih Node 
    - Template : Virtual PC (VPCS)
    - Number off nodes to add : 2 (karena membuat 2 perangkat)
    - Name : PC (sebagai keterangan)
    Jika sudah lalu klik save 





15. Setelah itu hubungkan internet ke perangkat server melalui ether 1 dengan menyambungkan kabelnya.


16. Sambungkan juga perangkat server dengan perangkat switch melalui ether 2 dengan cara menyambungkan kabelnya.

17. Sambungkan perangkat switch dengan perangkat PC2 dan PC3 dengan cara menyambungkan kabelnya. 


18. Jika sudah maka tampilannya akan seperti ini. Lalu aktifkan perangkat server dan kedua PC hingga berwarna hijau dan muncul tampilan "Server started" "PC02started" "PC03started".

19. Buka apilasi PuTTY dengan memasukan ip address yang digunakan untuk login pnetlab 
    - Isi Hostname IP 
    - Port : 22    
    Jika sudah lalu klik open

20. Sampai muncul tampilan seperti ini lalu klik accept



























Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONFIGURASI DHCP SERVER

Gambar
LAPORAN  KONIGURASI DHCP SERVER  Nama     : Anugerah Sabdo Panggalih Kelas     : XI TKJ A                 DHCP SERVER adalah sebuah perangkat yang bertugas mengatur dan memberikan alamat IP Secara otomatis kepada komputer client. Pada kali ini saya menggunakan sebuah web PNETLAB  untuk melakukan setting pada DHCP Server.              Alat dan Bahan :               1. Laptop/PC               2. Koneksi jaringan yang stabil               3. Aplikasi VM Ware                 4. Aplikasi Google chrome (agar bisa masuk ke wesite PnetLab) Langkah-langkah : 1. Buatlah sebuah topologi di PnetLab seperti di bawah ini. 2. Aktifkan seluruh perangkat Server dan PC, dengan cara klik tanda start pad...
Baca selengkapnya

DATABASE DEBIAN 9

Gambar
 LAPORAN KONFIGURASI DATABASE          Database adalah kumpulan data yang dikelola sedemikian rupa berdasarkan ketentuan tertentu yang saling berhubungan sehingga memudahkan dalam pengelolaannya. Melalui pengelolaan tersebut pengguna dapat memperoleh kemudahan dalam mencari informasi, menyimpan informasi, dan membuang informasi. Database berfungsi melihat dan memodifikasi data, untuk pelaporan dan analisis data, mendistribusikan sekumpulan data di beberapa lokasi yang berada di server jaringan terorganisir. . Alat dan Bahan :     1. Laptop/PC     2. Aplikasi VirtualBox     3. File ISO Debian 9.4 atau 9.7 Langkah-Langkah Konfigurasi : 1. Lakukan installasi debian seperti materi yang telah saya lampiran sebelumnya. 2. Lakukan perubahan peraturan pada virtual machine dengan cara mengetik machine . 3. Pada bagian Network  ubah menjadi Bridged Adapter dengan mode Allow All . Setelah itu klik OK. 4. Setelah masuk ke tampilan de...
Baca selengkapnya

VIRTUAL PRIVATE SERVER

Gambar
 KONFIGURASI VPS (VIRTUAL PRIVATE SERVER)                    VPS (Virtual  Private Server) adalah layanan web hosting yang menggunakan teknologi virtualisasi danmenyediakan resource khusus (private) di server meskipun digunakan oleh lebih dari satu user. Sesuai namanya VPS terdiri dari kata Virtual, Private, Server . Virtual berarti VPS bertindak di lingkungan virtual dengan teknik virtualisasi pada server. Private berarti server yang sudah diisolasikan sumber dayanya tersebut adalah milik pribadi. Server yaitu komputer dimana tempat data hosting tersimpan.                     VPS bersifat virtual dan juga privat sebab memiliki kendali penuh. Server ini terpisah dari server user lainnya di level OS. Bahkan teknologi VPS mirip dengan proses pembuatan partisi pada komputer ketika hendak menjalankan lebih dari satu OS (misalnya Windows dan Linux) tanpa reboot. Memil...
Baca selengkapnya